kyuityiiuyi

kuykkkkkkkkk.fylllllnmhjghjfgvhfgsdg


Dengan-Mu aku hidup
Dengan-Mu aku mati
Hanyalah pada-Mu
Hanyalah untuk-Mu
Hidupkan dijalani

Ketika semua yang kau inginkan terasa semakin dekat dan nyaris kau gapai. Hingga tiba-tiba ia hilang bersama hembusan angin. Bersama waktu yang terus melaju. Duniamu seakan berhenti sejenak. Dan kau perlu waktu untuk sekedar meyakinkan dirimu. Untuk mengumpulkan kembali semangat yang telah kau kuras habis.
Kau tidak kalah. Sedikitpun tidak. Kau bukan seorang pecundang yang tak pernah berani mengambil sebuah resiko dalam menjalani sesuatu. Kau hanya butuh udara segar untuk bernafas. Menariknya perlahan lalu menghembuskannya.
Setelah itu, kau akan kembali memulai. Oh tidak. Bukan memulai. Tapi melanjutkan kembali langkahmu.

Bismillah...
Akhirnya berhasil juga aku membangun keinginan menulis ini setelah sekian lama beku. menggerakkan kembali jari-jari ini untuk menekan tuts pada keyboard komputer yang mungkin telah begitu rindu menemani dan mewujudkan rangkaian cerita bersamaku.

Hmm..kerinduan itu akhirnya membuncah dan menghadirkan atmosfer yang telah kunanti. perjalanan panjang.
terima kasih buat teman-teman yang secara langsung ataupun yang hanya melalui dunia maya yang telah mengalirkan kembali semangat itu ^_^.

Yah, aku harus memulainya dan bercerita pada dunia. Tentang-Nya, tentang cinta, kemerdekaan, penderitaan, ketertindasan, belenggu, dan semua yang terjadi. Melalui dunia kecilku. Di sini. Karena mungkin hanya setitik kontribusi inilah yang dapat kuberikan pada duniaku. Pada Indonesiaku. Pada orang-orang yang kucintai.